Pemerintah Siapkan Rp 350 Miliar untuk Ubah Motor Bensin ke Listrik

Ekonomi236 Dilihat

SULSELONLINE.COM – Selain memberi subsidi penjualan sepeda motor listrik baru, pemerintah juga memberikan subsidi bagi mereka yang beralih menggunakan motor bensin ke tenaga listrik (konversi).

Sampai dengan Juli 2023, jumlah peminat motor listrik konversi bersubsidi diklaim sudah mencapai ribuan konsumen.

Meski begitu, jumlah motor listrik konversi yang tersalurkan masih nol.

“Belum mulai, baru nanti gongnya mulai, yang di Kementerian ESDM,” ujar Tomy Huang, Direktur PT Trimentari Niaga (Bintang Racing Team), salah satu bengkel konversi yang mendapat sertifikasi dari pemerintah, mengutip Kompas.com (27/7/2023).

“(Yang tersalurkan) belum, baru besok perdana yang 100 unit itu, sama yang MoU Pak Menteri dan Kapolri,” kata Tomy.

Tomy mengatakan, pihaknya telah melakukan riset motor listrik konversi dalam satu tahun terakhir. Selama itu pula, sebanyak ratusan unit konversi kit telah dilepas ke pasaran.

“Yang request sudah ribuan, hampir 6.000 unit, tapi pelaksanannya belum yang subsidi. Kalau yang bukan subsidi kita sudah jual 200-an unit,” ucap Tomy.

Sebelumnya, Pemerintah telah menerbitkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 38 Tahun 2023 dan Peraturan Menteri ESDM Nomor 3 Tahun 2023.

Regulasi ini mengatur pemberian insentif bagi masyarakat yang ingin melakukan konversi motor BBM ke listrik. K

epala Balai Besar Survei dan Pengujian Ketenagalistrikan, Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (BBSP KEBTKE) Kementerian ESDM Senda Hurmuzan Kanam, mengatakan, saat ini sudah ada 24 bengkel tersertifikasi yang siap melayani proses konversi.

“Jadi tahun ini targetnya ada 50.000 unit yang akan dikonversi dan anggarannya sudah tersedia dari Pemerintah, sekitar Rp 350 miliar,” ujar Senda, dalam konferensi pers, Juni 2023.

“Jadi bantuan ini siap untuk dilaksanakan dan diberikan kepada masyarakat yang tertarik untuk melakukan konversi,” kata dia.(*)