SULSELONLINE.COM — Pemerintah Kabupaten Maros kembali mengalokasikan anggaran sebesar Rp5,2 miliar untuk Program Stimulan Rumah Swadaya (PSRS).
Bupati Maros, Chaidir Syam, mengatakan bantuan tersebut akan diberikan kepada 105 unit rumah.
Penyerahan bantuan PSRS ini diberikan secara simbolis kepada lima orang perwakilan dari Kelurahan Raya, Adatongang, Pettuadae, Taroada dan Boribellayya dalam rangka Syukuran Perayaan HUT ke-63 Maros, Rabu (27/7/2022).
“Masing – masing 15 rumah per kelurahan yang tersebar di dua kecamatan,” kata Chaidir.
Kecamatan Lau diperuntukkan untuk Kelurahan Maccini Baji dan Kelurahan Allepolea.
Kecamatan Turikale meliputi Kelurahan Adatongeng, Kelurahan Taroada, Kelurahan Pertuadae, Keluarahan Raya dan Kelurahan Boribellayya.
Alumni Ilmu Pemerintah Unhas itu mengatakan masing – masing rumah mendapatkan Rp50 juta untuk meningkatkan kualitas hunian.
“Per rumah dengan rincian DAK sebesar Rp20 juta, dan DAU sebesar Rp30 juta,” rincinya.
Tujuan dari program bantuan stimulan rumah swadaya adalah memberdayakan masyarakat berpenghasilan rendah agar mampu membangun atau meningkatkan kualitas rumah.
“Agar masyarakat bisa bertempat tinggal di rumah layak dan terjangkau,” katanya.
Mantan Ketua DPRD Maros itu berharap dengan adanya bantuan PSRS dapat mengatasi permasalahan masyarakat Kabupaten Maros.
“Besar harapan kami bantuan ini bisa tersalurkan tepat sasaran dan tepat tujuan agar bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat Maros,” tutupnya.
Ia juga menyebutkan, ini sebagai hadiah kepada masyarakat dalam rangka memperingati rangkaian ulang tahun ke-63 Maros.
“Saya harap kebahagiaan HUT ke-63 ini bisa dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat tak terkecuali,” ujarnya.
